Semarang 17 Januari 2023 - Sepekan menjelang perayaan Imlek 2574, tradisi bersih-bersih kelenteng dilakukan masyarakat Tionghoa Kota Semarang, Jawa Tengah.
Tradisi ini tidak hanya agar kelenteng lebih siap dalam menyambut ibadah pergantian tahun, namun juga menjadi simbol membersihkan hati dan pikiran dalam menyambut pengharapan baru di Tahun Kelinci yang akan datang.
Pengurus Klenteng Tri Dharma Weleri, David mengatakan, tradisi bersih-bersih ini dilakukan warga setempat, sepekan sebelum perayaan Tahun Baru Imlek. Puluhan warga lintas agama, ikut andil dalam prosesi pembersihan rupang.
Meski kelenteng ini berdampingan dengan mushola, mereka tampak guyub rukun, dan saling toleransi. "Sejak dulu, kami selalu bersama, bergotong-royong, penuh toleransi," ujarnya.
Sementara itu, Ketua Yayasan Tri Dharma Weleri, Riyanto mengatakan, perayaan Imlek di Kabupaten Kendal tahun ini digelar sederhana. Begitu pula dalam perayaan Cap Go Meh mendatang. Meski begitu, tidak membuat surut semangat masyarakat Tionghoa di Weleri. "Kami berharap, di tahun kelinci air ini, masyarakat Kendal tetap selalu guyub rukun, saling toleransi, dan mendapat keberkahan,” harapnya.
Usai patung D0ewa dibersihkan, kemudian dikembalikan lagi ke tempat semula. Meski dengan perayaan sederhana, kelenteng Tri Dharma Weleri dibuka secara umum, bagi siapa saja yang ingin berkunjung untuk mengikuti perayaan Tahun Baru Imlek.
#Imlek2023
#Kelenteng
#DinusFMInfo
#Toleransi