Voxxes kembali dengan album kedua bertajuk Daydream—sebuah pelarian penuh emosi di tengah dunia yang serba cepat dan membingungkan. Album ini menjadi ruang bagi pendengar untuk berhenti sejenak, merenung, dan melamun tentang hal-hal yang pernah (atau tak pernah) terjadi.
Lewat 11 lagu yang sinematik dan penuh makna, Daydream mengangkat momen-momen rapuh dalam hidup: cinta yang menggantung, perpisahan yang belum tuntas, hingga pertanyaan-pertanyaan batin yang tak terjawab.
Single andalannya, “Missing You”, menghadirkan rasa kehilangan dengan cara yang berbeda: bukan lewat tangis, tapi kebingungan. Lirik seperti, “Well I don’t know if I’m missing you / Now I try to figure it out,” menangkap perasaan gamang antara merindukan seseorang, atau hanya merindukan kepastian.
Sebelum album dirilis, Voxxes lebih dulu memperkenalkan tiga single utama: “Give Me Loving,” “Let Me Be Your Man,” dan “Love Song.” Ketiganya telah memberikan gambaran akan lanskap emosi dan eksplorasi sonik yang mendalam dalam Daydream.